Menyusuri Peninggalan Merapi dengan Lava Tour Jogja

“Pegangan!” pekik para penumpang yang tak lama berakhir dengan teriakan meriah. Suara-suara yang umum didengar bila Anda berada di sekitar Sungai atau Kali Kuning maupun mencoba rasanya menjadi peserta tour di dalamnya. Di wilayah Cangkringan, Sleman wisata lava tour adalah magnet wisata yang tak pernah sepi antusias. Setelah erupsi Merapi menerpa banyak korban dan kerugian, kini beberapa peninggalannya yang hadir menjadi ladang pariwisata baru.

Sumber : travel.detik.com

Sederhana, Anda akan diajak untuk menikmati wisata yang ada di rute-rute pilihan dengan paket yang telah dipilih sebelumnya. Namun, kondisi jalanan yang kerap tak mulus serta kendaraan yang gagah berjalan memicu adrenalin lebih tinggi bila dibandingkan menumpangi mobil lainnya.

Rute Perjalanan

Tak hanya mengajak ke tempat-tempat yang indah, maksud perjalanan yang disediakan sekaligus mengenang bagaimana dahsyatnya letusan Merapi pada 2010 silam. Beberapa tempat yang akan dilalui saat mengikuti paket lava tour ini, di antaranya :

Museum Sisa Hartaku

Museum ini sebenarnya bukan dengan koleksi khusus yang terawat dalm vitrin-vitrin, namun di dalamnya kita dapat mengenang Merapi yang hidup berdampingan bersama masyarakat kala itu. Di bangun di rumah salah satu korban Merapi, beberapa objek menunjukkan mengenai besarnya letusan secara visual dan beberapa benda kuat hingga peralatan rumah tangga meleleh rusak akibat semburan awan panas.

Bila Anda ingin datang sendiri ke sini, cukup membayar tiket sebesar Rp.5.000 saja. Buka setiap hari mulai pukul 08.00-16.00 WIB. Tertarik mengunjunginya?

Sumber : gudeg.net

Bunker Kaliadem

Tempat ini dulunya dirancang untuk berlindung dari awan panas letusan Merapi. Perancangannya cukup baik dikarenakan tidak berada di jalur atau aliran lahar, namun siapa sangka lahar panas meluncur jauh dari jalur dan masuk ke dalam bunker. Terdapat tragedi mengerikan dan menyedihkan di mana 2 relawan terjebak dan meninggal dunia di dalamnya.

Sumber : @catatanflashpacker

Rumah Mbah Maridjan

Terdapat beberapa penyedia jasa lava tour, namun salah satu penyedianya yakni jeepmerapitour.com memiliki rute lain yakni rumah juru kunci Merapi yang berpulang karena erupsi. Tak hanya dengan paket, banyak pula wisatawan umum yang datang mandiri dan ingin melihat bagaimana rumah milik juru kunci tersebut. Beberapa barang yang akan Anda dapati berupa perlengkapan peninggalan Mbah Maridjan hingga alat music gamelan yang bentuknya berubah akibat terkena awan panas dengan suhu tingginya.

Sumber : Anggara Wikan Prasetya/Kompas.com

Batu Alien

Bukan wisata yang aneh, titik batu alien ini adalah saksi bagaimana luapan material padat yang dimuntahkan Merapi ketika terakhir meletus dahsyat. Ukuran batu yang terlempar juga sangat besar. Penyebutan mengapa disebut alien sendiri memang terdapat batuan besar yang sekilas terlihat seperti alien dengan kepala hingga telinga.

Sumber : Sanrifa Akmalia Abdullah/tvrijakartanews.com

Stonehenge

Lokasi ini kerap menjadi pilihan pengganti dari Batu Alien, namun mengunjungi titik ini tentu tidak akan membosankan. Stonehenge adalah wisata buatan yang dibentuk oleh warga sekitar yang juga membangun The Lost World Castle. Pembuatannya memang untuk mereplika Stonehenge yang juga ada di Inggris dengan perbandingan ukuran 1:1 dan tinggi batu yang mencapai 4 meter.

Sumber : @jogjakita/yogya.inews.com

The Lost World Castle

Sama-sama dibangun untuk memulihkan ekonomi hingga membangun pariwisata baru, titik ini menjadi banyak tujuan wisata bahkan bukan dari peserta lava tour sendiri. Dengan tiket Rp.30.000 saja, Anda dapat menjelajah sepuasnya pada setiap sudut yang dibuat dari material luapan erupsi.

Sumber : Instagram/@thelostworldcastle

Paket dan Rute

Biaya yang dibayar untuk satu paket terdiri dari mobil jeep yang dapat diduduki 3-4 orang lalu rute pilihan. Terdapat paket sunrise dengan penawaran berbeda di setiap penyedia jasa, perbandingannya mulai dari harga, jam, hingga durasinya.

Tersedia beberapa rute mulai Rp.400.000-600.000, di antaranya :

Paket 1 : Rp.400.000 dengan durasi 1,5-2 jam dan melewati Museum Mini Sisa Hartaku, Batu Alien/Stonehenge, trek air Kali Kuning dan Kali Opak.

Paket 2 : Rp.500.000 dengan durasi 2,5 jam dan melewati Museum Mini Sisa Hartaku, Batu Alien/Stonehenge, Bunker Kaliadem, Kali Opak, dan trek air Kali Kuning.

Paket 3 : Rp.600.000 dengan durasi 3,5 jam dan melewati Museum Mini Sisa Hartaku, Batu Alien/Stonehenge, Bunker Kaliadem, Rumah Mbah Maridjan, dan trek air Kali Kuning.

Paket special A : Rp.450.000 dengan durasi 2 jam dan melewati Museum Mini Sisa Hartaku, Bunker Kaliadem, trek air Kali Kuning dan Kali Opak.

Paket sunrise : Rp.550.000 dengan durasi 3 jam dan melewati sunrise, Bunker Kaliadem, Museum Mini Sisa Hartaku, Kali Opak dan trek Kali Kuning.

Berangkat dari Pusat Kota

Wisata ini sangat cocok bagi Anda yang menginginkan tempat berlibur yang penuh dengan adrenalin juga dekat dengan alam. Di mana lagi dapat menemukan spot cantik dan penuh makna Merapi di tengah kota?

Jarak dari pusat kota sendiri kurang lebih 45 menit dengan intensitas jalanan yang normal, tentu dapat lebih lama jika macet atau titik berangkat Anda bukan dari pusat kota. Sekarang, cari teman berlibur dan segera datang menuju Jogja!

Share to: