Tak Lekang Zaman, Rekomendasi Soto Legendaris Yogyakarta

Bakpiaku.com – Dari deretan soto bercita rasa lezat yang dapat ditemukan nyaris di setiap sudut kota ini, Bapiaku.com kali ini mengajakmu mencicipi rekomendasi soto legendaris Yogyakarta. Apa saja?

Soto Sampah

Dari sekian banyak aneka soto yang terjaja di Yogyakarta, tidaklah lengkap jika kamu belum menikmati kelezatan Soto Sampah. Warung soto legendaris yang bertempat sekitar 180 meter di kawasan utara Tugu Jogja ini sudah beroperasi sejak tahun 1970 lho.

Namanya yang unik merupakan pemberian pelanggannya yang menjuluki soto ini sebagai soto sampah dikarenakan penampakan sotonya yang kurang menarik dengan aneka rempah dan lemak, namun memiliki cita rasa yang lezat.

Kamu pun dapat memilih aneka isian untuk menemani soto legendaris Yogyakarta yang beroperasi 24 jam ini, dari babat, sapi, gajih hingga potongan daging ayam. Seporsinya pun dibanderol murah sekitar Rp. 8.000 saja.

Gerai Soto Sampah dapat ditemukan di Jl. Kranggan No.2, Yogyakarta.

Soto Kadipiro asli

Genap satu abad sudah, warung Soto Kadipiro berdiri. Gerai soto legendaris yang sudah ada sejak tahun 1921 itu kini diteruskan generasi ketiga sang empu Karto Wijoyo.

Gerainya yang asli dapat ditemui di Jalan Wates No.33, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta. Persis di sebelah Waroeng Steak & Shake. Tampilan bangunannya pun tidak banyak berubah, masih seperti tempo dulu, di mana ribuan pelanggan silih berganti menyantap kelezatan soto ini dari zaman ke zaman.

Tujuh presiden berganti dan warung Soto Kadipiro masih menyajikan soto bercita rasa lezat dengan bumbu yang tidak berubah sedikit pun. Kualitas bumbu dan masakan yang tidak berubah pula yang menjadikan penggemar Soto Kadipiro terus beregenerasi.

Para pelanggan pun dapat memilih menu soto ayam paha atas atau ayam tanpa tulang hingga soto campur nasi maupun dipisah.

Selain daging ayam yang disajikan bersama soto, para pelanggan pun dapat memesan menu lauk tambahan seperti ayam goreng, tahu, tempe bacem, perkedel, sate telur puyuh, peyek, emping besar, kerupuk, rambak, ati goreng hingga mendoan yang khusus disediakan di akhir pekan.

Kian sempurna ditemani teh manis, es jeruk hingga minuman tempo dulu, sarsaparilla.

Untuk menyantap menu soto campur di gerai ini kamu hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp 15.000, sedangkan soto pisah Rp 18.000. Sementara limun sarsaparilla dibanderol seharga Rp 9.000 per botol.

Gerai soto legendaris Yogyakarta yang tidak membuka cabang ini beroperasi dari pukul 07.30-13.30 WIB.

Soto Daging Sapi Pak Syamsul

Bagi kamu penggemar olahan jeroan sapi, wajib mencicipi kelezatan aneka olahan jeroan di gerai Soto Daging Sapi Pak Syamsul.

Gerai soto legendaris ini berlokasi di salah satu sudut Pasar Colombo, tepatnya di Pasar Colombo Blok B 20, Jalan Kaliurang KM 7, Sleman.

Di kios sederhana seluas 2,5×2,5 meter tersebut, Pak Syamsul berjualan soto dengan meja pikulnya nan khas.

Beroperasi sejak tahun 1985, nyaris setiap hari Pak Syamsul berjualan soto. Saban hari, setiap pukul setengah 7 pagi gerai ini siap memanjakan lidah para penggemarnya yang beregenerasi dari tahun ke tahun.

Salah satu alasan yang membuat cita rasa Soto Pak Syamsul istimewa tidak lain adalah racikan bumbunya yang selalu dipertahankan selama 35 tahun berdiri.

Kuah soto racikan Pak Syamsul berupa kaldu pekat yang diolah menggunakan rebusan daging sandung lamur dan sengkel sapi.

Sementara potongan daging yang disajikan bertekstur empuk. Seporsi soto Pak Syamsul terdiri dari daging sapi, nasi putih, kecambah, irisan daun seledri bersiramkan kuah kaldu.

Tak hanya itu, kamu pun dapat memesan lauk tambahan berupa aneka jeroan seperti sumsum, babat, usus goreng, telur goreng, otak goreng, paru, pula tempe hingga perkedel.

Porsi kecil soto legendaris Yogyakarta ini dihargai Rp 10.000. Sementara porsi jumbo dibanderol seharga Rp 14.000.

Adapun aneka jeroan seperti usus, babad, sumsum hanya dihargai Rp 6000 per porsinya, lalu empal dan paru Rp 7000 saja.

Bertempat di Pasar Colombo Blok B 20, Jalan Kaliurang KM 7, Sleman, gerai ini beroperasi setiap hari dari pukul 06.30-13.30 WIB.

Selain di Pasar Colombo, warung Soto Daging Sapi Pak Syamsul juga membuka cabang di sebelah selatan RS Sardjito dan kawasan Tajem. Berbeda dengan gerai pusat, kedua cabang ini juga menyajikan menu rawon. [AP]

Share to: